Senin, 02 Desember 2019

Hi, December!

Setahun yang lalu saya tidak bisa membayangkan apa yang akan terjadi di tahun 2019 dan saat ini saya sudah berada di penghujung tahun yang tiga puluh hari lagi akan menjadi tahun 2020.

Ah, waktu. Seringkali cepat berlalu.

Tahun ini, apa yang tidak pernah saya bayangkan akan terjadi dalam hidup saya, terjadi. Kalau boleh saya ungkapkan, tahun ini penuh dengan kejutan yang seringkali bikin saya merenung, meski bahagia juga seringkali berkunjung.

Walau tak jarang, diri sendiri juga yang mengizinkan kejutan-kejutan itu berkunjung.

Tahun ini saya patah hati berat. Berat sekali. Hingga tangis pun tak lagi sungkan untuk unjuk diri. Saya pikir, dengan melakukan yang terbaik untuk seseorang, maka orang itu akan melakukan hal yang sama. Ternyata tidak. Terkadang saya berpikir apakah ini sebuah jawaban dari Tuhan atas tiap-tiap pertanyaan yang pernah saya ajukan?

Kecewa masih melekat di hati, yang entah kapan ia akan pergi. Semoga segera pulih.

Janji saya dengan diri sendiri pun banyak saya ingkari. Lulus tepat waktu salah satunya. Menambah satu semester untuk hidup merantau demi gelar di belakang nama. Tapi tak apa, sayang. Terima kasih telah berjuang dan menyelesaikannya.

Begitu juga sebuah keputusan yang besar yang saya ambil. Dengan segala ragu dan kekuatan dalam diri, akhirnya saya memutuskan untuk jujur kepada diri sendiri. Mengizinkan diri saya melakukan hal yang saya inginkan. Meski saya tahu, mulut-mulut manusia di belakang.

Tahun ini saya banyak menghabiskan waktu lagi dengan kawan lama, yang dulu baru akan berkumpul jika ada agenda. Ah senangnya. Menghibur hati di keseharian ketika kesepian mulai melanda.

Tepat setahun pula saya mendapat telfon bahwa nenek saya telah pergi. Masih terasa pahitnya.

Kalau beberapa tahun lalu mungkin harapan saya untuk tahun selanjutnya, ya, harus lebih baik. Ya, siapa yang tidak ingin hal yang lebih baik?

Semesta seringkali mengejutkan hati manusia yang belum siap. Membuat manusia terjaga saat tubuh dan pikiran ingin terlelap. Menggelitik hidup setiap insan dengan acap.

Kali ini doa saya adalah saya lebih kuat dan siap menghadapi lelucon-lelucon hidup selanjutnya. Begitu pun kamu. Ada aamiin di sini?

Don't forget that you are worthy. Semoga cinta hadir di setiap hari. Hati yang patah segera pulih. Kecewa segera pergi. Semesta selalu menyertai.

Selamat pagi.





Senin, 25 November 2019

02:21

Saya kira saya kehabisan waktu
Di saat semua punya apa yang mereka mau

Saya kira saya sudah terlambat
Di saat semua sudah menghebat

Saya kira akan kelam
Saya hanya belum jauh menyelam

Ternyata saya masih belia
Penuh dengan suka cita

Hanya perlu banyak berusaha
Mendalami hal yang saya suka

Rabu, 20 November 2019

Someday. It Will Come

For those of you who always try
Thank you for never giving up

To always learn
To always try
To be loyal

There are no reliable sailors on calm waves
Thank you for always trying
When the storm comes

Someday you will meet the person
Who has many efforts as you
Who can appreciate themself, yourself,
and the relationship that you both have

Someday you will meet the person
Who you can talk to from the heart
Who can understand each other well

Someday
The person will come
and so does the day

Sabtu, 17 Agustus 2019

Past - Present - Future


The butterfly in my stomach
Every time I see you in the corner
I still remember it

The feeling at that time
When you ask me to be your girl
I still remember it

The smile on your face
When I said yes
I still remember it

The smile on my face
The happiness that I feel
I still can feel it

For these amazing years
Ups and downs
I feel grateful about it

I learned
You learned
We learned

But nothing lasts forever

I pray to the universe
To find the answer
For a question that I've been asking

I pray to the universe
To give me the best answer
To give you the best answer
To give us the best answer

Let's give our best
At least we always try
At least we never give up

Hopefully, we'll find the best answer

Rabu, 07 Agustus 2019

Hair Tonic NR Untuk Rambut Keringku


Hi, fellas!

Udah lama nggak nulis soal beauty-things dan kali ini aku mau review lagi soal produk perawatan rambut yang masih pakai sampai sekarang.

Jujur, aku itu orang yang punya masalah sama rambut, karena tipe rambutku itu ikal, kering, dan kusam. Aku kayaknya udah cobain berbagai macam produk buat bikin rambutku sehat. But still, i am still strugling with it.

Gapapa, namanya perawatan itu rutinitas, bukan sesuatu yang instant, 'kan?

Jujur, aku iri banget sama orang yang cukup keramas pakai shampo dan rambutnya bagus-bagus aja, atau rutin banget cat rambut, tapi rambutnya sehat-sehat aja. Sedangkan aku nggak bisa banget kalau nggak pakai kondisioner dan vitamin rambut. Apalagi mewarnai rambut, skip dulu, deh.

But lately, lagi ngerasa ada perubahan di rambut aku, sedangkan aku nggak nambahin apapun selain hair tonic dari NR ini. Biasanya kalau nyisir rambut itu pasti, deh, berasa kasarnya atau nyangkut di ujung rambut. Aku merasa rambutku itu much better setelah rutin pakai hair tonic. Kering dan kusamnya berasa banget berkurangnya. Ah, i love this product dan wanginya itu super seger berasa baru keluar dari salon.

Sayangnya botol NR ini dari kaca dan besar, jadi kurang friendly kalau buat dibawa ke mana-mana. Harganya sekitar Rp73.000 untuk ukuran 200ml. Cukup affordable menurutku karena bisa dipakai untuk beberapa bulan. Sebetulnya ada dua macam hair tonic dari NR ini dan aku pakai yang Daily Nourishment for Hair and Scalp.

How i use this?

Jadi, aku itu keramas dua hari atau tiga hari sekali dengan step berikut:
1. Shampo
2. Kondisioner / Masker (seminggu sekali)
3. Hair Tonic (saat rambut masih agak basah)
4. Vitamin (setelah rambut agak kering)

Nah, itu dia review singkat dari pengalamanku pakai hair tonic dari NR. Semoga membantu!