Dalam berisiknya keheningan, aku selalu bertanya pada gelap, 'Apa cerita ini memang benar-benar sudah berakhir? Apa sudah harus kububuhi tanda titik di akhir kalimatnya?'. Sial. Malamku seringkali tidak tenang karena ini.
Apa masih ada lembar kosong di halaman selanjutnya? Apa masih ada kesempatan untuk menggores kata, kalimat, dan untaian paragraf lainnya? Atau jangan-jangan, memang sudah harus kututup dan simpan buku ini?
Ah, andai saja aku bisa menemukan jawabannya. Keraguan selalu menyelimuti. Ketakutan selalu menghantui. Frasa 'Kalau saja waktu itu...' terngiang-ngiang di kepala. Aku harus apa? Tak bisakah kau membantuku, malam?